Dari Abu Hurairah ra, dia berkata, Rasulullah berkhutbah kepada kami dan beliau bersabda, 'Wahai segenap manusia, Allah telah mewajibkan ibadah haji atas kalian, maka berhajilah.' Seorang berkata, 'Wahai Rasulullah, apakah setiap tahun?' Maka beliau diam sampai orang itu mengajukan pertanyaannya tiga kali. Maka Rasulullah saw. bersabda, 'Jika saya mengatakan 'ya' berarti menjadi wajib, dan kalian tidak akan sanggup melakukannya.' Kemudian baginda bersabda, 'Laksanakanlah apa yang telah kuperintahkan kepada kalian. Sesungguhnya binasanya orang-orang sebelum kalian ialah karena mereka banyak bertanya kepada nabinya. Apabila aku menyuruh kalian melakukan sesuatu, maka kerjakanlah semampu kalian, dan jika aku melarang kalian melakukan sesuatu, maka tinggalkanlah ia'" (HR Muslim)
Rasulullah saw. bersabda, “Sesiapa hendak melaksanakan haji, hendaklah segera dia lakukan, kerana terkadang seorang itu akan sakit, binatang kendaraannya hilang dan adanya suatu perkara yang menghalang.” (HR. Ibnu Majah dalam Shahih Ibnu Majah, no. 2331)
Dari Ibnu Abbas, dia berkata bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Bersegeralah melakukan haji (yaitu haji yang fardhu) karena kalian tidak tahu apa yang akan menimpa diri kalian." (HR Ahmad)
“Dan serukanlah umat manusia untuk mengerjakan ibadat haji, nescaya mereka akan datang (ke Baitullah) dengan berjalan kaki dan dengan menunggang berjenis-jenis unta yang kurus, yang datangnya dari berbagai-bagai jalan dan cerok rantau yang jauh. Supaya mereka menyaksikan berbagai perkara yang mendatangkan faedah kepada mereka serta memperingati dan menyebut nama Allah, pada hari-hari yang tertentu, kerana kurniaan-Nya kepada mereka dengan binatang-binatang ternak untuk dijadikan korban, dengan yang demikian makanlah kamu dari daging binatang-binatang korban itu dan berilah makan kepada orang yang susah, yang fakir miskin.” (Al Hajj : 27 - 28)
Allah berfirman: “…Ibadah haji itu adalah kewajiban manusia terhadap Allah, iaitu bagi orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Sesiapa mengingkarinya, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya, tidak memerlukan sesuatu dari seluruh alam.” (Ali-Imran: 97)
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَلَكَ
Labbai kallahumma labbaik,
Labbaikala sharikala kalabbaik,
Innalhamda wanni'mata laka walmulk,
La sharikalak
Hambamu datang menyambut panggilan-Mu,
Ya Allah hamba-Mu datang menyahut panggilan-Mu
Sesungguhnya segala puji-pujian dan nikmat dan kerajaan adalah kepunyaan-Mu
yang tiada sekutu bagi-Mu
Rasulullah saw. bersabda, “Sesiapa hendak melaksanakan haji, hendaklah segera dia lakukan, kerana terkadang seorang itu akan sakit, binatang kendaraannya hilang dan adanya suatu perkara yang menghalang.” (HR. Ibnu Majah dalam Shahih Ibnu Majah, no. 2331)
Dari Ibnu Abbas, dia berkata bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Bersegeralah melakukan haji (yaitu haji yang fardhu) karena kalian tidak tahu apa yang akan menimpa diri kalian." (HR Ahmad)
“Dan serukanlah umat manusia untuk mengerjakan ibadat haji, nescaya mereka akan datang (ke Baitullah) dengan berjalan kaki dan dengan menunggang berjenis-jenis unta yang kurus, yang datangnya dari berbagai-bagai jalan dan cerok rantau yang jauh. Supaya mereka menyaksikan berbagai perkara yang mendatangkan faedah kepada mereka serta memperingati dan menyebut nama Allah, pada hari-hari yang tertentu, kerana kurniaan-Nya kepada mereka dengan binatang-binatang ternak untuk dijadikan korban, dengan yang demikian makanlah kamu dari daging binatang-binatang korban itu dan berilah makan kepada orang yang susah, yang fakir miskin.” (Al Hajj : 27 - 28)
Allah berfirman: “…Ibadah haji itu adalah kewajiban manusia terhadap Allah, iaitu bagi orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Sesiapa mengingkarinya, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya, tidak memerlukan sesuatu dari seluruh alam.” (Ali-Imran: 97)
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَلَكَ
Labbai kallahumma labbaik,
Labbaikala sharikala kalabbaik,
Innalhamda wanni'mata laka walmulk,
La sharikalak
Hambamu datang menyambut panggilan-Mu,
Ya Allah hamba-Mu datang menyahut panggilan-Mu
Sesungguhnya segala puji-pujian dan nikmat dan kerajaan adalah kepunyaan-Mu
yang tiada sekutu bagi-Mu
wallahualam...
No comments:
Post a Comment